Dijuluki sebagai salah satu tanaman rempah termahal di dunia, tanaman ini ternyata memberikan banyak manfaat. Siapa yang tidak mengenal saffron? Bunga ini populer sebagai obat tradisional dan dikonsumsi dalam sajian teh serta mampu menyembuhkan gangguan kesehatan. Selain dikonsumsi secara langsung, saffron juga diolah sebagai produk perawatan kulit

Namun tahukah Anda bahwa saffron memiliki harga yang sangat fantastis? Mengutip dari Kompas (2020), satu kilogram saffron berkualitas mencapai harga 3.500-160.000 dollar Amerika (per 2020) atau sekitar Rp 52 juta – Rp 2,3 miliar. Sementara itu, di Indonesia harga per satu gram mencapai ratusan ribu rupiah. Beberapa faktor yang mempengaruhi harga saffron adalah waktu mekar yang singkat, yaitu satu tahun sekali dan hanya bertahan selama enam minggu. Proses panen yang masih manual, kandungan kimia yang berkualitas, hingga permintaan yang tinggi di seluruh dunia juga menjadi alasan saffron memiliki harga yang sangat mahal.

Apa itu saffron?

Saffron adalah jenis rempah yang dikenal juga “golden spices” memiliki warna merah keemasan dengan aroma yang unik serta berbentuk benang kering. Saffron diambil dari ekstrak bunga saffron crocus (Crocus sativus). Di Indonesia, saffron juga dikenal sebagai kuma-kuma. Tanaman ini dipercaya pertama kali dibudidayakan di Yunani dan saat ini ditanam umumnya ditanam di Iran, Yunani, Moroko, dan India. 

Saffron kerap dimanfaatkan sebagai rempah dalam masakan dan diseduh sebagai teh. Selain itu, saffron juga bermanfaat pewarna alami karena warnanya merahnya yang mencolok dan khas. Dewasa ini, saffron juga dimanfaatkan sebagai kandungan dalam produk skincare, seperti face wash, masker wajah, toner, serum, hingga face mist. 

Kandungan saffron

Kandungan utama yang ada pada saffron adalah crocin, crocetin, picrocrotin, dan safranal. Kandungan lainnya dalam saffron adalah serat, lemak, protein, kalsium, energi, fosfor, zat besi, vitamin C, dan kalium. Sementara itu, aktivitas kimia yang dimiliki saffron, meliputi antioksidan, antikanker, antidepresi, antihipertensi, anticemas, insomnia, dan anti nyeri Pre Menstrual Syndrome (PMS). 

Manfaat saffron untuk kesehatan kulit

Manfaat saffron untuk kesehatan sangat beragam, salah satunya untuk kesehatan kulit. Berikut ini beberapa manfaat saffron untuk kesehatan dan kecantikan kulit Anda. 

1. Melindungi kulit dari sinar ultraviolet: Crocin yang merupakan kandungan yang ada dalam saffron memiliki potensi sebagai antioksidan. Crocin ini dapat melindungi kulit dari sinar ultraviolet A (UVA) dan ultraviolet B (UVB). 
2. Mencerahkan kulit: Saffron mengandung vitamin C yang membantu mencerahkan kulit. Vitamin C dalam hal ini bekerja dengan menekan enzim tirosinase dan mengurangi melanin. 
3. Mengurangi tanda-tanda penuaan dini: Crocin dan safranal dalam saffron bermanfaat sebagai antioksidan yang bermanfaat dalam melindungi kulit dari radikal bebas. Radikal bebas ini berbahaya bagi kulit karena dapat menyebabkan keriput (wrinkles), garis halus (fine line), dan tanda penuaan dini lainnya. 
4. Mengatasi hiperpigmentasi dan flek hitam: Kandungan crocin dapat mengurangi melanin, yaitu pigmen pemberi warna kulit. 
5. Mengurangi peradangan kulit: Aktivitas antioksidan dan antiinflamasi dalam saffron dapat mengurangi peradangan akibat luka. Selain itu menggunakan krim saffron juga dapat mempercepat penyembuhan luka karena membantu pertumbuhan sel kulit.

Saat ini, masih terjadi perdebatan pada manfaat saffron untuk kesehatan kulit dalam konteks menghidrasi kulit, melembapkan kulit, hingga mengatasi jerawat. Beberapa orang meyakini saffron dapat mengatasi tiga permasalahan kulit di atas dan beberapa lainnya mengacu pada penelitian yang belum menemukan manfaat saffron untuk mengatasi tiga permasalahan kulit tersebut. Meski demikian, Anda masih tetap dapat memanfaatkan saffron untuk kesehatan dan kecantikan kulit Anda!